Sejak pertama tiba di Glasgow, ada satu hal yang menarik perhatian saya. Suka sekalo saya memerhatikan mobil yang terparkir maupun yang lalu lalang. Maklum, sudah sejak lama, saya senang mengikuti perkembangan otomotif.
Nah, yang menariknya itu, karena banyak juga mobil Jepang di Glasgow. Saat bertolak dari bandara menuju flat, saya melihat ada dealer mobil honda dengan area yang luas dan banyak sekali mobil - mobil baru yang terparkir.
Di jalanan di West End pun, tidak susah menemui Honda Jazz ataupun Nissan Juke, dua varian mobil dari negeri Sakura. Salah satu provider taksi pun menggunakan sejenis Nissan Serena.
Hari ini, di koran The Guardian, yang terdistribusi di seantero Britania Raya, saya pun kembali melihat mobil Jepang.
Suzuki Celerio yang sekilas mirip Suzuki Ertiga, "nampang" setengah halaman di The Guardian. Tertulis dengan huruf tenal "Suzuki Celerio from £6.999".
Kalau pakai kurs £1 = Rp 22.000, maka harganya dalam rupiah jadi Rp 154 juta. Dengan harga yang sama, di Jakarta, kita belum bisa dapat Jazz, Yaris, maupun Ertiga.
Oh iya, ternyata, masih dalam iklan, tertera kalau harga on the road nya jadi £8.999. Inipun untuk varian yang transmisi manual. Harusnya yang transmisi otomatis lebih mahal lagi.
Tapi yang patut diapresiasi, adalah produk mobil Jepang yang ikut meramaikan perebutan pasar di Eropa, khususnya Britania Raya. Apa kabar Indonesia....
No comments:
Post a Comment